Cara Mandi Wajib Laki-laki dan Perempuan yang Benar dan Sah

Jakarta, Insertlive -

Mandi wajib merupakan salah satu cara bersuci atau membersihkan tubuh dari hadas besar sebelum melaksanakan ibadah.

Hadas adalah istilah yang merujuk ketika seseorang dalam kondisi tidak suci, sehingga tidak boleh mengerjakan beberapa ibadah.

Kondisi yang termasuk hadas besar, antara lain bersetubuh antara suami dan istri, keluar air mani pada laki-laki, menstruasi dan nifas pada perempuan, serta meninggal dunia.

Orang-orang yang dalam keadaan hadas besar harus mandi wajib sebelum melaksanakan ibadah.

Niat Mandi Wajib

نَوَيْتُ فَرْضَ الْغُسْلِ لِلهِ تَعَالَى

Arab-Latin: Nawaitul fardhal ghusli lillahi ta'ala.

Artinya: Aku niat kewajiban mandi karena Allah ta'ala.

Tata Cara Mandi Wajib Laki-laki

Terdapat empat hal yang mengharuskan laki-laki melakukan mandi wajib, di antaranya keluar air mani disertai syahwat, bersetubuh, mualaf, dan meninggal dunia. Berikut tata cara mandi wajib bagi laki-laki:

1. Membaca niat mandi wajib.
2. Membersihkan telapak tangan tiga kali
3. Membersihkan kotoran tersembunyi, seperti kemaluan, dubur, bawah ketiak, pusar, dan lain sebagainya dengan menggunakan tangan kiri
4. Mencuci tangan menggunakan sabun atau tanah.
5. Berwudhu layaknya hendak melaksanakan sholat
6. Menyiramkan air ke kepala tiga kali
7. Usap pangkal rambut menggunakan jari-jari tangan yang telah dibasuh air hingga menyentuh kulit kepala
8. Membasuh seluruh tubuh dengan air. Awali dari sisi kanan, lalu ke sisi kiri
9. Pastikan seluruh bagian tubuh dibersihkan

Tata Cara Mandi Wajib Perempuan

Terdapat beberapa hal yang mengharuskan perempuan melakukan mandi wajib, seperti menstruasi, nifas, dan setelah berhubungan intim.

Dilansir dari Kitab Lengkap dan Praktis Fiqh Wanita, di bawah ini merupakan tata cara mandi wajib perempuan:

1. Membaca niat mandi wajib
2. Mencuci tangan sebanyak tiga kali dengan air mengalir mulai dari tangan kanan lalu ke tangan kiri.
3. Membersihkan kemaluan dan kotoran menggunakan tangan kiri dengan air bersih dan mengalir.
4. Mencuci tangan dengan sabun setelah membersihkan bagian kemaluan.
5. Berwudhu dengan sempurna seperti hendak menunaikan shalat.
6. Menyiram air ke atas kepala sebanyak tiga kali.
7. Mengguyur air ke kepala sebanyak tiga kali sampai ke pangkal rambut atau kulit kepala, sambil menggosok rambut.
8. Mengguyur air ke seluruh badan, mulai dari sisi kanan lalu ke sisi kiri
9. Melanjutkan rangkaian mandi seperti biasa sampai tuntas
10. Apabila setelah mandi wajib akan menunaikan salat, bisa kembali berwudhu seperti biasa

(KHS/fik)