DJ Panda Ungkap Konflik yang Buat Erika Carlina Putuskan Batal Nikah

Jakarta, Insertlive -

DJ Panda melalui sebuah video yang diunggah ke Instagram pribadinya pada Senin (21/7) mengakui bahwa dirinya adalah ayah dari anak yang dikandung oleh Erika Carlina.

DJ Panda juga menjelaskan kronologi dirinya batal menikah dengan Erica ketika sudah mempersiapkan pernikahan dan membeli cincin nikah.

Pemilik nama asli Giovanni Surya Saputra ini mengatakan bahwa dirinya pertama kali ribut dengan Erika karena masalah kabel charger ponsel.

Dia mengaku saat itu meminjam kabel charger milik Erika dan membawanya ke luar kota ketika manggung dan belum mengembalikannya ketika tiba di rumah Erika.

"Pertama kali kita berantem adalah masalah kabel charger. Jadi pada saat itu, kebel charger saya nggak ada, dia pinjemin punya dia. Setelah perform, saya ambil flight paling pagi untuk temani Erika. Saya temani Erika, Erika nanya 'Kabel charger di mana?' 'Ada kok', 'Kasih tahu ya asisten kamu ya, suruh cari kabel charger, bilang Erika marah'. Pada saat itu saya tersulut emosi," kata DJ Panda.

Setelah masalah tersebut, keduanya sempat berbaikan. Namun tak lama, Panda dan Erika kembali ribut perihal Panda yang hendak mengenakan celana pendek ketika ingin pergi dengan Erika.

"Selesai masalah itu kita diem, terus jalan lagi. Waktu itu pagi kita mau jalan bareng. Karena waktu itu celana panjang saya nggak ada, saya bilang 'Apa saya pakai celana pendek aja ya', terus dia bilang 'Kamu tahu nggak mau jalan sama siapa? Masa pakai celana pendek'," tuturnya.

Konflik kedua itu disebutnya cukup besar. Erika sampai mengunci pintu kamar dan tak mau bicara dengan Panda. Di hari mereka bertengkar, cincin pernikahan yang dipesan Panda untuk Erika selesai, Panda pun memilih mengambil cincin tersebut dan mencari ketenangan sebentar.

"Tidak lama, orang cincin telepon 'Kak cincin ini udah selesai, udah bisa diambil'. Saya telepon temen-temen saya untuk anter saya ambil cincin sama ngopi. Setelah ambil cincin, saya berusaha masuk (kamar) lagi, ternyata pintu udah terbuka," katanya.

Ketika sudah tak lagi emosi dan kembali ke rumah Erika, pintu kamar disebutnya sudah dibuka. Namun, niat Panda untuk berbaikan ternyata tak disambut baik.

Pada momen itu, Erika memutuskan membatalkan pernikahan mereka. Erika juga disebut Panda meminta dirinya untuk tak usah tanggung jawab dan tak menutupi fakta bahwa dia adalah ayah biologi anak yang dikandung Erika.

"Niatan saya itu untuk bikin mood dia seneng dulu, cuma reaksinya tidak seperti yang saya kira. Dia bikin kata-kata 'Saya sepertinya tidak bisa melanjutkan hubungan ini. Udah kamu diam aja, biarkan saya yang bertanggung jawab. Kalau bisa nggak usah ada orang yang tahu ini anak bapaknya siapa'. Karena saya udah dapat kata-kata tersebut, saya ngomong 'Nggak marah toh?' dia bilang nggak," bebernya.

Usai rencana pernikahan dibatalkan sepihak oleh Erika, DJ Panda kemudian keluar dari rumah Erika. Dia mengaku langsung menelepon kedua orang tuanya dan mengabarkan tentang pembatalan ini.

"Saya telepon temen saya untuk jemput, saya beres-beres barang, saya pulang ke rumah saya. Di situ saya telepon orang tua saya 'Pa, Ma, dia bilang nggak mau melanjutkan', papa mamaku bilang 'Ya sudah ko, yang penting kamu sudah mau bertanggung jawab'," kenangnya.

Sejak keluar dari rumah Erika, DJ Panda mengaku dirinya tak pernah menghubungi Erika lagi. Sampai Erika tampil di video YouTube Deddy Corbuzier, Panda mencoba menghubungi Erika, tetapi tak ada jawaban.

"Sejak itu saya nggak pernah telepon dia karena menghargai omongan dia. Tiba-tiba, dia muncul di podcast dan rame banget. Saat itu juga, aku chat Erika 'Er bisa telepon nggak?' hingga saat ini tidak ada jawaban," terangnya.

Terkait dugaan pengancaman yang didapatkan Erika dari penggemar Panda, dia mengaku tak tahu-menahu. Panda hanya mengutarakan permintaan maaf atas itu.

"Kemudian untuk masalah pengancaman, saya sebenernya tidak tahu-menahu grup 19 orang tersebut. Cuma, apabila ada kata-kata saya yang menyakiti hati saudara, menyinggung saudara, saya minta maaf sebesar-besarnya karena saya juga mendapat ancaman, saya mungkin juga sedang emosi, saya khilaf, saya dapat dorongan dari luar, sekali lagi saya ucapan mohon maaf sebesar-besarnya," tutupnya.

(dia/arm)